Persija Jakarta baru saja berhasil mempertahankan gelar juara di
Trofeo Persija setelah tampil dominan di turnamen yang digelar, Sabtu 24
November 2012. Namun, kemenangan ini dinilai bisa membahayakan
mentalitas Macan Kemayoran.
Ramdani Lestaluhu Cs tampil cukup
baik pada turnamen segitiga tersebut. Meski hanya bersiap selama 11
hari, Persija mampu menang tipis 1-0 atas Persisam Samarinda lalu
kembali memetik kemenangan 2-1 saat Arema Indonesia.
Dua kemenangan pada pra-musim ini tentu membumbungkan rasa percaya
diri skuad Persija. Pasalnya, Persisam dan Arema adalah tim yang
dipenuhi pemain kelas wahid. Rasa besar kepala pun coba dihindari oleh
tim ibukota.
"Saya kira ini dramatis mengingat persiapan yang tak
maksimal dan dua pemain asing kami langsung main tanpa latihan sama
sekali," ujar pelatih Persija, Iwan Setiawan, pada jumpa pers usai laga.
"Kalau
tidak dijaga dengan baik, kemenangan ini bisa jadi racun buat Persija
karena saat ini kami diisi banyak pemain muda. Mereka harus tetap rendah
hati. Itu tugas pelatih, untuk mengingatkan pemainnya," lanjutnya
mengingatkan.
Selain mempersembahkan trofi juara sebagai kado
ulang tahun Persija ke-84, Iwan juga persembahkan kemenangan ini untuk
sang istri, Dewi Anggraini. "Kebetulan hari ini ulang tahunnya," ujarnya
sambil tersenyum.
Persija sebelumnya juga menjadi kampiun saat
menggelar Trofeo Persija 2011. Saat itu, Macan Kemayoran unggul atas
Sriwijaya FC dan PSMS Medan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar